Evaluasi merupakan salah satu proses untuk melihat hasil perkembangan dan kemajuan selama masa studi. Hal ini juga dilakukan oleh siswa kelas XII SMA Kristen Petra 3 dalam mengikuti proses evaluasi untuk kelulusan. Tidak hanya evaluasi secara tertulis dalam bentuk Try Out, Penilaian Akhir Tahun (PAT), dan Ujian sekolah (USPBKS), tetapi juga Ujian Praktik untuk menguji kemampuan siswa secara kognitif.

Berbeda dengan tahun pelajaran yang lalu, dimana kondisi belum memungkinkan untuk dilakukan Ujian Praktik secara langsung karena masih dalam masa pandemi, tahun pelajaran ini, Ujian Praktik dilakukan secara langsung dan terjadwal. Semua siswa peminatan IPA dan IPS, mengikuti Ujian Praktik Agama dalam bentuk Short Live In yang dilakukan di Bulan Desember, Olah Raga, PKWU dalam bentuk praktik memasak dengan bahan yang sudah ditentukan, Bahasa Indonesia dalam bentuk drama, dan Bahasa Inggris dalam bentuk Writing, Presentation, dan Interview.

Siswa dengan peminatan IPA masih harus mengikuti Ujian Praktik Fisika, Kimia, dan Biologi yang dilakukan secara individu. Siswa akan mendapatkan judul pratikum yang berbeda sesuai dengan undian. Semua harus melakukan pratikum sesuai dengan prosedur dan tepat waktu.

Yang menarik adalah untuk Ujian Praktik Bahasa Jawa dan Pendidikan Seni berkolaborasi mengadakan prosesi Manten dalam Budaya Jawa. Semua siswa dalam satu kelas mempunyai peran masing-masing sehingga rangkaian prosesi manten ini, mulai dari tahap persiapan sampai pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik. Mulai dari foto prewedding dan pembuatan undangan virtual, membuat dekorasi dan mempersiapkan perlengkapan, siswa juga mempersiapkan ubo rampai dan rundown acara prosesi. Pelaksanaan Ujian Praktik ini sesuai dengan hari yang sudah dijadwalkan.

Prosesi manten dengan Budaya Jawa dilakukan dalam dua tahapan. Pertama adalah prosesi hajatan yang terdiri dari; Pasang tratag dan tarub, Kembar mayang, Pasang tuwuhan, Siraman, Adol dawet, Potong tumpeng, Dulangan pungkasan, Tanam rambut dan lepas ayam, serta Malam Midodareni. Kedua adalah prosesi puncak yang terdiri dari; Upacara pernikahan dan Upacara panggih (Balangan gantal, Ngidak tagan/nincak endog, Sinduran, Bobot timbang, Minum rujak degan, Kacar kucur, Dulangan, Sungkeman).

Meskipun dalam Ujian Praktik Bahasa Jawa dan Pendidikan Seni kali ini, tidak semua proses dilakukan tapi tidak mengurangi keseruannya. Siswa melakukan Upacara pernikahan dan Upacara panggih dengan lengkap. Totalitas siswa tampak dari undangan virtual yang diupload dalam instagram, dekorasi kuade layaknya manten sesungguhnya, sampai pada kostum manten, orang tua dan besan, MC, wali nikah, dan juga semua undangan. Tidak ketinggalan juga konsumsi yang diberikan pada semua tamu undangan. Wahhh… sudah siap jadi Event Organizer manten Jawa nih he..he..he…

Itulah rangkaian Ujian Praktik yang diikuti oleh siswa kelas XII, tinggal satu langkah lagi yaitu Ujian Sekolah (USPBKS). Selamat dan sukses untuk semua siswa kelas XII, Tuhan memberkati.

(Retno Anggraini)