Pada tanggal 8 Juni 2021, sekolah kami mengadakan kegiatan webinar alumni homecoming part 8. Webinar tersebut merupakan salah satu bagian dari kegiatan life skill di SMA Kristen Petra 3 Surabaya, yang dilaksanakan dengan tujuan untuk menambah wawasan, pengetahuan serta keterampilan para siswa dalam berbagai bidang yang mereka gemari. Salah satu bidang yang dibahas pada webinar ini adalah “Entertainment”, yang difasilitasi oleh Raymond Handaya, beliau merupakan alumni SMA Kristen Petra 3 yang memiliki segudang pengalaman dibidang tersebut. Selain dihadiri oleh siswa SMA Kristen Petra 3, webinar ini juga dihadiri oleh para siswa kelas 8 dari SMP Kristen Petra 2 Surabaya.

Raymond Handaya lulus dari SMA Kristen Petra 3 pada tahun 1993. Setelah lulus, ia kemudian menempuh pendidikan di beberapa perguruan tinggi di Surabaya, ia berkenalan dengan dunia entertainment ketika bergabung menjadi salah satu tim produksi film dari seorang sutradara nasional bernama Hanung Bramantyo. Pertemuannya dengan Hanung Bramantyo membukakan jalan baginya untuk menyutradarai berbagai film layar lebar, salah satunya adalah “Kapal Goyang Kapten”, yang dibintangi oleh beberapa artis ibukota, seperti Yuki Kato, Mamat Alkatiri dan lain sebagainya. Film bergenre komedi ini memperoleh perhatian yang cukup baik dari penikmatnya, dan membuat nama Raymond Handaya semakin di kenal luas.

Menurut Raymond, profesi dibidang entertainment mencakup dua hal yaitu di depan layar dan di belakang layar. Pekerjaan di depan layar yaitu menjadi seorang aktris atau aktor, untuk dapat menjadi aktris atau aktor, seseorang diharapkan memiliki kemampuan akting yang bagus, berkarakter kuat, dan memiliki penampilan fisik yang menunjang. Tiga hal ini biasanya menjadi tolak ukur seseorang untuk dapat diterima di industri hiburan, namun tidak menutup kemungkinan bagi mereka yang memiliki penampilan fisik yang biasa saja juga dapat terjun dan sukses dibidang ini, asalkan memiliki kemampuan akting yang baik dan berkarakter kuat. Ketika ingin menjadi aktor atau aktris, kebanyakan orang harus memulai dari bawah, berperan sebagai figuran, setelah kemampuan aktingnya terasah dan terbukti baik, baru terbuka kesempatan untuk melakonkan peran utama. Raymond berpesan supaya semua orang menghargai proses panjang tersebut dan memaknainya sebagai bagian dari pendewasaan diri.

Sedangkan profesi dibelakang layar mencakup, produser, sutradara, astrada, juru kamera, penulis skenario, editor dan lain sebagainya. Menurut Raymond, peluang kerja dibelakang kamera ini masih sangat terbuka, ada banyak tenaga kerja terampil yang dibutuhkan, syaratnya adalah mereka harus benar-benar menjadi ahli dibidangnya dan memiliki selera yang bagus, kemampuan akademis saja tidak cukup, rasa menjadi penting untuk dimiliki, supaya seseorang dapat diterima dan ia mampu bertahan dalam pekerjaan ini.

Pada bagian akhir sharingnya Raymond menyampaikan bahwa bekerja di industri hiburan bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, karena akan ada banyak tantangan yang muncul, diantaranya adalah bekerja dengan jam yang tidak menentu, godaan dari kehidupan bebas, persaingan yang begitu ketat serta pendapatan yang tidak menentu. Raymond berpesan jika seseorang ingin terjun di dunia hiburan ia wajib mengetahui identitasnya terlebih dahulu dan memiliki iman yang kuat, ini akan membantunya bertahan dalam menjalani kerasnya industri hiburan.

SMA KRISTEN PETRA 3
Jl. Kalianyar No. 43
Surabaya - 60273